LokasiTianjin, Tiongkok (Daratan)
SurelEmail: penjualan@likevalves.com
TeleponTelepon: +86 13920186592

Struktur dan prinsip kerja katup penutup pneumatik – merupakan bagian penting dalam mengungkap peralatan otomasi

Struktur dan prinsip kerja katup penutup pneumatik

Dengan peningkatan berkelanjutan dari otomasi industri, penerapankatup pemutus pneumatik semakin luas. Di banyak bidang industri, katup pemutus pneumatik memainkan peran penting, seperti minyak bumi, kimia, metalurgi, bahan bangunan dan sebagainya. Hari ini, kita akan melihat secara detail struktur dan prinsip kerja katup pemutus pneumatik untuk lebih memahami dan menerapkan peralatan penting ini.

 

Pertama, struktur dasar katup pemutus pneumatik

Katup pemutus pneumatik terutama terdiri dari bagian-bagian berikut: badan katup, penutup katup, inti katup, penggerak, cincin penyegel, dan bagian penghubung. Badan katup dan penutup katup memberikan dukungan struktural untuk katup pemutus pneumatik; Spul adalah komponen inti dari katup pemutus pneumatik, yang bertanggung jawab untuk mengendalikan aliran media; Pengemudi bertanggung jawab untuk mengubah sinyal sumber udara menjadi gerakan mekanis, menggerakkan inti katup untuk mewujudkan peralihan; Cincin penyegel memastikan kinerja penyegelan katup; Konektor menghubungkan katup pemutus pneumatik ke sistem perpipaan.
Kedua, prinsip kerja katup pemutus pneumatik
Prinsip kerja katup pemutus pneumatik dapat diringkas sebagai berikut:
1. Ketika katup pemutus pneumatik perlu ditutup, sistem sumber udara memberikan sinyal udara terkompresi kepada pengemudi. Udara terkompresi masuk melalui saluran masuk udara penggerak, mendorong piston penggerak keluar.
2. Saat piston penggerak bergerak keluar, angkat spul ke atas melalui mekanisme batang penghubung. Kesenjangan antara spul dan dudukan menjadi lebih besar, dan media tidak dapat mengalir, sehingga mencapai tujuan pemotongan.
3. Ketika katup pemutus pneumatik perlu dibuka, sistem sumber udara berhenti memasok gas. Pegas pengemudi muncul kembali dan menekan spul ke bawah sehingga spul terpasang erat pada jok. Pada saat ini, media dapat melewati katup pemutus pneumatik dengan lancar.
4. Untuk memastikan kinerja penyegelan katup pemutus pneumatik, cincin penyegel disusun antara spul dan dudukan. Jika kumparan dan dudukannya pas, cincin penyegel dapat secara efektif mencegah kebocoran media.
Singkatnya, struktur dan prinsip kerja katup pemutus pneumatik relatif sederhana, namun perannya dalam bidang otomasi industri sangat penting. Memahami struktur dan prinsip kerja katup penutup pneumatik membantu kami menggunakan peralatan ini dengan lebih baik serta meningkatkan efisiensi dan keselamatan produksi.


Waktu posting: 08-Sep-2023

Kirim pesan Anda kepada kami:

Tulis pesan Anda di sini dan kirimkan kepada kami
Obrolan Daring WhatsApp!